Nisagon adalah obat dengan kandungan bahan aktif Betamethasone-17-valerate dan Neomycin sulphate. Obat ini digunakan untuk mengatasi peradangan yang responsif terhadap kortikosteroid yang mengalami infeksi sekunder akibat organisme yang peka terhadap Neomycin. Ketahui selengkapnya tentang obat ini mulai dari kandungan, manfaat, dosis, efek samping, dan lainnya melalui artikel ini!
Nama Obat | Nisagon |
Kandungan Obat | Betamethasone valerate dan Neomycin sulphate |
Kelas Terapi Obat | Topikal kortikosteroid |
Kategori | Obat resep |
Manfaat Obat | Mengatasi infeksi kulit tertentu |
Dikonsumsi Oleh | Dewasa dan anak-anak usia di atas 1 tahun |
Sediaan Obat | Krim topikal |
Nisagon adalah obat dengan kandungan bahan aktif betamethasone dan neomycin. Cara kerja salep ini dapat dilihat dari kandungan bahan aktif yang ada di dalamnya.
Betamethasone adalah obat kortikosteroid jenis glukokortikoid yang biasanya digunakan untuk mengatasi peradangan pada kulit yang disebabkan oleh berbagai sebab.
Obat ini bekerja memengaruhi sel tubuh untuk mencegah pelepasan bahan kimia alami dalam tubuh yang dapat mengakibatkan peradangan.
Neomycin termasuk ke dalam golongan obat antibiotik aminoglikosida. Obat ini bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri yang peka terhadap Neomycin.
Neomycin termasuk golongan antibiotik sehingga hanya dapat digunakan untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh bakteri, tapi tidak dapat mengatasi infeksi jamur dan virus.
Salep Nisagon untuk apa? Berdasarkan kandungan bahan aktif yang ada di dalamnya, kegunaan salep Nisagon secara umum adalah untuk meringankan inflamasi dari penyakit kulit yang responsif terhadap kortikosteroid yang terkomplikasi dengan infeksi sekunder yang penyebabnya adalah organisme yang rentan terhadap Neomycin.
Infeksi sekunder oleh bakteri adalah infeksi yang penyebab awalnya bukan bakteri, namun seiring berkembangnya luka tersebut, bakteri dapat memperburuk luka dan menyebabkan infeksi sekunder.
Tidak semua orang dapat menggunakan obat ini. Terdapat beberapa kondisi yang mengharuskan seseorang untuk menghindari penggunaan obat topikal ini. Kondisi yang dimaksud termasuk:
Nisagon hadir dalam sediaan 5 gram. Setiap gramnya memiliki kandungan 1 mg Betamethasone-17-valerate dan 5 mg Neomycin sulfate. Dosis salep yang direkomendasikan adalah sebanyak 2-3 kali per hari. Obat ini diaplikasikan secara langsung pada bagian kulit yang terinfeksi.
Dosis tersebut adalah dosis yang disarankan. Dosis dapat berubah tergantung pada kondisi dan kebutuhan pasien. Jangan mengganti dosis tanpa berdiskusi dengan dokter atau apoteker.
Berikut adalah petunjuk penggunaan yang harus diperhatikan:
Berikut adalah petunjuk penyimpanan yang harus diperhatikan:
Setiap obat dapat menimbulkan efek samping, termasuk juga obat salep ini. Berikut adalah beberapa efek samping yang mungkin muncul akibat penggunaan obat Nisagon:
Efek samping Nisagon di atas tidak selalu terjadi. Efek samping dapat terjadi akibat penggunaan dosis yang kurang tepat atau akibat kondisi pasien tertentu.
Jika terjadi efek samping, terutama efek samping yang serius atau reaksi alergi, segera hentikan penggunaan obat dan segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Penggunaan obat ini beserta dengan obat lain dapat menimbulkan interaksi obat yang menyebabkan efektivitas obat menurun atau meningkatkan potensi terjadinya efek samping.
Berikut adalah beberapa obat yang sebaiknya tidak digunakan bersama dengan obat ini:
Daftar obat di atas bukan merupakan daftar lengkap. Sebelum menggunakan obat ini, beri tahu dokter tentang obat-obatan lain baik obat resep, non-resep, suplemen, maupun herbal yang sedang Anda gunakan untuk menghindari terjadinya interaksi obat.
Nisagon termasuk ke dalam obat keras yang penggunaannya harus melalui resep dokter. Agar penggunaannya tetap aman, gunakanlah obat ini sesuai dengan petunjuknya.
Sebelum menggunakan obat ini, berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan:
Salep ini dapat ditemukan di berbagai toko obat dan apotek baik online maupun offline. Harga salep Nisagon berbeda-beda di setiap toko. Rata-rata harga salep ini adalah antara Rp8.900-10.000 untuk setiap tube ukuran 5 gram.