Avastin obat apa? Avastin adalah nama atau merek obat bevacizumab yang diformulasikan untuk menangani penyakit kanker. Dalam hal ini, Avastin berfungsi untuk mencegah atau menghambat aktivitas tumbuh kembang sel kanker di dalam tubuh.
Nama obat | Avastin (bevacizumab) |
Golongan obat | Antikanker |
Kategori obat | Obat resep |
Manfaat obat | Menghambat pertumbuhan dan perkembangan sel kanker |
Sediaan obat | Cairan injeksi |
Cara kerja obat Avastin dalam menangani penyakit kanker secara garis besar sama dengan jenis obat kanker pada umumnya—seperti obat kanker Afinitor—yakni menghambat aktivitas pertumbuhan dan perkembangan sel kanker di dalam tubuh.
Lebih spesifik, obat ini bekerja dengan cara menghambat aktivitas protein vascular endothelial growth factor atau protein VEGF yang mana protein ini berperan penting dalam mensuplai darah bagi sel tumor. Dengan mekanisme kerja yang sedemikian, suplai darah pun akan berkurang dan secara otomatis turut memperlambat pertumbuhan dan perkembangan sel tumor menjadi sel kanker.
Manfaat obat Avastin adalah untuk menangani penyakit kanker. Beberapa contoh jenis kanker yang umum diobati menggunakan obat ini adalah sebagai berikut:
Pemanfaatan obat untuk mengobati kanker pun biasanya diiringi dengan obat kanker lainnya guna mengoptimalkan terapi pengobatan.
Penggunaan obat untuk untuk mengatasi kanker akan tetapi tidak disarankan—atau bahkan tidak diperkenankan sama sekali—apabila di saat yang bersamaan seseorang juga tengah mengalami kondisi kesehatan tertentu.
Kondisi kesehatan yang dimaksud di antaranya sebagai berikut:
Biasanya, dokter akan menanyakan kepada Anda terlebih dahulu mengenai riwayat penyakit atau kondisi kesehatan lainnya. Berikan informasi yang jelas perihal kondisi Anda. Jika memang salah satu dari kondisi-kondisi di atas terjadi pada Anda, dokter mungkin untuk sementara waktu akan memberikan obat alternatif pengganti yang lebih sesuai.
Melihat dari peruntukannya, obat ini sudah jelas masuk ke dalam kategori obat keras. Penggunaan obat yang tersedia dalam bentuk cairan injeksi ini tidak bisa sembarangan dan harus di bawah pengawasan dokter.
Obat diberikan melalui mekanisme suntik. Berikut adalah gambaran dosis obat yang perlu Anda ketahui:
Dosis obat untuk menangani kanker kolorektal metastasis adalah sebagai berikut:
Dosis obat untuk menangani kanker paru-paru adalah sebagai berikut:
Dosis obat untuk menangani glioblastoma adalah sebagai berikut:
Dosis obat untuk menangani kanker serviks adalah sebagai berikut:
Dosis Avastin yang diberikan oleh dokter Anda mungkin saja berbeda tergantung dari kebutuhan. Pastikan untuk mendapatkan dosis dan pemberian obat yang tepat agar efektivitasnya berjalan optimal sekaligus menghindari overdosis obat.
Berikut adalah petunjuk penggunaan obat yang harus Anda perhatikan sebelum menggunakan obat ini:
Obat ini harus disimpan di tempat yang benar untuk agar kualitas obat tetap terjaga. Berikut adalah petunjuk penyimpanan obat yang benar:
Penggunaan obat Avastin mungkin akan menimbulkan gejala efek samping. Berikut adalah sejumlah gejala yang mungkin akan Anda alami pasca diberikan obat ini:
Pada kasus yang lebih parah, efek samping obat meliputi:
Penghentian pemakaian obat akan dilakukan untuk sementara waktu apabila Anda mengalami salah satu dari gejala-gejala di atas pasca menggunakan obat ini. Dokter perlu melakukan analisis sebelum menentukan apakah pemakaian obat bisa dilanjutkan atau tidak.
Obat ini akan berinteraksi dengan sejumlah jenis obat-obatan. Obat-obatan yang dimaksud di antaranya sebagai berikut:
Sampaikan pada dokter terlebih dahulu apabila di saat yang bersamaan, Anda juga tengah mengonsumsi salah satu dari obat-obatan di atas. Dokter mungkin akan mencarikan alternatif obat pengganti yang lebih sesuai.
Peringatan! Sebelum menggunakan obat, perhatikan juga hal-hal berikut ini: