Adapalene obat apa? Adapalene adalah obat dari golongan retinoid yang diformulasikan khusus untuk mengatasi masalah kulit berupa jerawat. Selain jerawat, komedo adalah masalah kulit wajah lainnya yang bisa diatasi dengan obat ini. Ketahui lebih lanjut mengenai obat mulai dari manfaat, dosis, efek samping, dan lainnya berikut ini!
Nama obat | Adapalene |
Golongan obat | Retinoid |
Kategori obat | Obat keras |
Manfaat obat |
|
Sediaan obat | Krim, gel |
Adapalene adalah obat yang pemanfaatannya adalah untuk mengatasi jerawat dan juga komedo pada kulit wajah.
Obat ini masuk ke dalam golongan obat retinoid. Cara kerja obat hingga bisa mengatasi jerawat dan komedo adalah dengan mengiritasi kulit sehingga lebih cepat mati. Kemudian, obat ini akan segera menstimulasi pertumbuhan sel kulit yang baru. Dengan begitu, jerawat dan komedo ikut terangkat.
Aktivitas pengangkatan sel kulit mati dan menggantinya dengan sel kulit yang baru juga diklaim dapat meminimalisir jerawat dan komedo kembali muncul di kemudian hari.
Adapalene juga bekerja dengan cara meningkatkan produksi kolagen. Atas hal ini, obat tersebut juga bisa mengatasi masalah kulit seperti penuaan dini yang kerap dikeluhkan oleh banyak orang.
Berikut ini adalah manfaat obat Adapalene bagi kulit, khususnya kulit wajah, yang perlu Anda ketahui.
Manfaat yang paling utama adalah untuk mengatasi jerawat.
Jerawat adalah kondisi yang diakibatkan oleh adanya infeksi pada pori-pori kulit hingga terjadilah peradangan (inflamasi) yang ditandai oleh munculnya benjolan berwarna kemerahan dan kadang disertai oleh gumpalan nanah.
Selain itu, jerawat juga umum dialami oleh kaum remaja oleh karena kondisi ini juga berkaitan dengan perubahan hormon yang terjadi ketika memasuki usia remaja.
Selain untuk mengatasi jerawat, manfaat obat ini adalah untuk mengatasi komedo.
Komedo yang umumnya muncul di area sekitar hidung ini juga dijuluki sebagai jerawat blackheads oleh karena warnanya yang tampak kehitaman. Komedo sendiri disebabkan oleh penumpukan kelenjar minyak yang pada akhirnya menutup lubang pori-pori.
Kendati sama-sama merupakan obat dari golongan retinoid, belum diketahui secara pasti apakah obat Adapalene sama seperti obat jerawat lainnya seperti tretinoin, yakni juga bisa digunakan untuk mengatasi masalah kulit lainnya seperti kulit kasar, kerutan pada wajah, dan hiperpigmentasi kulit.
Perlu diperhatikan bahwasanya obat ini mungkin tidak disarankan untuk digunakan oleh orang-orang dengan kondisi kesehatan tertentu. Kondisi-kondisi yang dimaksud seperti:
Sebelum menggunakan obat ini, konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter apabila Anda memiliki salah satu dari kondisi kesehatan di atas. Dokter akan memberikan rekomendasi obat jerawat lainnya sebagai pengganti yang lebih sesuai.
Obat ini tersedia dalam bentuk krim dan gel. Obat termasuk dalam kategori obat keras sehingga penggunaannya harus dengan resep dokter.
Berikut ini adalah dosis obat pada umumnya:
Dosis ini mungkin saja berbeda dari yang diberikan oleh dokter, tergantung dari kondisi jerawat yang dialami pasien. Pastikan Anda menggunakan obat ini sesuai dengan dosisnya agar efektivitas obat dapat terasa.
Berikut adalah petunjuk penggunaan obat Adapalene yang harus Anda perhatikan sebelum menggunakan obat ini:
Obat ini harus disimpan di tempat yang benar untuk agar kualitas obat tetap terjaga. Berikut adalah petunjuk penyimpanan obat yang benar:
Penggunaan obat untuk mengatasi jerawat dan komedo mungkin akan menimbulkan gejala efek samping.
Berikut adalah beberapa gejala efek samping yang mungkin Anda alami pasca menggunakan obat ini:
Kondisi ini umumnya terjadi dalam 2-4 minggu pemakaian. Segera hentikan pemakaian obat dan jika memungkinkan, kunjungi dokter agar bisa dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dokter mungkin akan menyarankan Anda untuk mengganti jenis obat jerawat yang lebih aman.
Obat ini akan berinteraksi jika digunakan secara bersamaan dengan sejumlah jenis obat-obatan yang kontra dengan retinoid. Jenis obat-obatan yang dimaksud seperti:
Beritahukan pada dokter Anda apabila saat ini tengah menggunakan produk-produk wajah dengan kandungan bahan-bahan di atas agar dokter akan memberikan alternatif obat sebagai pengganti yang lebih aman.
Peringatan! Sebelum menggunakan obat, perhatikan juga hal-hal berikut ini: