Beberapa informasi yang paling penting yang harus anda ketahui tentang penggunaan tamoxifen (Soltamox). Jangan menggunakan tamoxifen jika Anda sedang hamil. Itu bisa membahayakan bayi yang belum lahir. Gunakan bentuk kontrasepsi non-hormonal (seperti kondom) saat Anda menggunakan obat ini dan paling tidak 2 bulan setelah perawatan Anda berakhir.

Anda sebaiknya tidak menggunakan tamoxifen jika Anda alergi terhadapnya, atau jika Anda memiliki riwayat penggumpalan darah di pembuluh darah atau paru-paru Anda, atau jika Anda juga mengkonsumsi obat pengencer darah seperti warfarin (Coumadin).
Sebelum menggunakan tamoxifen, beritahu dokter Anda jika Anda memiliki penyakit hati, trigliserida tinggi (sejenis lemak dalam darah), riwayat katarak, atau riwayat stroke atau riwayat pembekuan darah. Juga beritahu dokter Anda jika Anda menjalani pengobatan kemoterapi atau radiasi.
Jika Anda menggunakan tamoxifen untuk mengurangi risiko kanker payudara, Anda mungkin perlu menerima dosis pertama saat Anda mengalami menstruasi. Anda mungkin juga perlu menjalani tes kehamilan sebelum mulai memakai tamoxifen, untuk memastikan Anda tidak hamil. Ikuti instruksi dokter Anda.
Mengkonsmsi tamoxifen dapat meningkatkan risiko kanker rahim, stroke, atau mengalami bekuan darah di paru-paru, yang bisa berakibat fatal. Bicarakan dengan dokter Anda tentang risiko spesifik Anda dalam minum obat ini.
Untuk memastikan obat ini tidak menimbulkan efek berbahaya, dokter Anda mungkin ingin Anda melakukan mammogram dan melakukan pemeriksaan payudara secara rutin. Fungsi hati Anda mungkin juga perlu diuji. Kunjungi dokter Anda secara teratur.
Apa yang harus saya diskusikan dengan penyedia layanan kesehatan saya sebelum mengkonsumsi tamoxifen (Soltamox)?
Anda sebaiknya tidak menggunakan tamoxifen jika Anda alergi terhadapnya, atau jika Anda memiliki:
- Riwayat pembekuan darah di pembuluh darah atau paru-paru Anda
- Jika Anda juga mengkonsumsi obat pengencer darah seperti warfarin (Coumadin)
Untuk memastikan Anda dapat dengan aman mengonsumsi tamoxifen, beritahu dokter Anda jika Anda memiliki kondisi lain seperti:
- Penyakit hati
- Kolesterol tinggi atau trigliserida (sejenis lemak dalam darah)
- Riwayat stroke atau bekuan darah
- Riwayat katarak
- Jika Anda menerima kemoterapi atau radiasi
Mengkonsumsi tamoxifen dapat meningkatkan risiko kanker rahim, stroke, atau bekuan darah di paru-paru, yang bisa berakibat fatal. Bicarakan dengan dokter Anda tentang risiko spesifik Anda dalam minum obat ini.
Kategori kehamilan FDA: D. Jangan gunakan tamoxifen jika sedang hamil. Itu bisa membahayakan bayi yang belum lahir. Gunakan bentuk kontrasepsi non-hormonal (seperti kondom) saat Anda menggunakan obat ini dan paling tidak 2 bulan setelah perawatan Anda berakhir.
Kontrasepsi hormonal (seperti pil KB, suntikan, implan, tempelan kulit, dan cincin vagina) mungkin tidak cukup efektif untuk mencegah kehamilan selama perawatan Anda.
Tidak diketahui apakah tamoxifen masuk ke dalam ASI atau jika bisa membahayakan bayi yang sedang menyusui. Namun, obat ini bisa memperlambat produksi ASI. Anda seharusnya tidak menyusui saat mengambil tamoxifen.