Terbit: 27 August 2019
Ditulis oleh: Rhandy Verizarie | Ditinjau oleh: dr. Jati Satriyo

Trypanophobia atau takut jarum suntik utamanya dialami oleh anak kecil. Akan tetapi, takut jarum suntik juga bisa dialami oleh orang dewasa. Lantas, apa penyebab trypanophobia? Apakah fobia ini bisa disembuhkan mengingat prosedur suntik penting dalam pengobatan medis?

Trypanophobia (Takut Jarum Suntik): Penyebab, Gejala, Cara Mengatasi

Apa Itu Trypanophobia?

Trypanophobia adalah fobia di mana penderitanya mengalami ketakutan ekstrem terhadap jarum suntik. Berbeda dengan takut jarum suntik biasa, fobia jarum suntik menyebabkan pengidapnya mengalami sejumlah reaksi seperti rasa cemas yang berlebihan, naiknya tekanan darah dan denyut jantung, bahkan hingga pingsan. Menurut laporan, ada sekitar 22 persen orang di dunia yang mengidap fobia jenis ini.

Mengidap trypanophobia tentu saja bukan hal yang bagus. Pasalnya, ada sejumlah kondisi yang mengharuskan seseorang untuk disuntik, seperti suntik vaksin atau suntik insulin secara mandiri bagi para penderita penyakit diabetes.

Penyebab Trypanophobia

Secara garis besar, takut akan tajamnya jarum suntik dan bayangan rasa sakit ketika jarum suntik tersebut menembus kulit adalah penyebab trypanophobia yang dialami seseorang (mungkin termasuk Anda salah satunya).

Pada anak kecil, hal ini mungkin masih terbilang wajar. Lalu, bagaimana dengan orang dewasa? Apa sih yang menyebabkan munculnya rasa takut berlebihan  terhadap jarum suntik? Jangankan Anda, para dokter pun tidak yakin apa yang jadi penyebab pasti dari fobia ini.

Beberapa hal terkait jarum suntik yang disinyalir menjadi penyebab fobia jarum suntik adalah sebagai berikut:

  • Trauma jarum suntik akibat prosedur pemberian jarum suntik yang tidak tepat sehingga menimbulkan rasa sakit yang terus teringat
  • Pernah mengalami reaksi yang tidak mengenakkan setelah disuntik seperti pusing, detak jantung terasa lemah, keringat yang berlebihan, pandangan kabur, dan kulit menjadi pucat.  saat disuntik,
  • Menganggap bahwa suntikan bisa menyebabkan komplikasi serius, bahkan bisa merenggut nyawa (hypochondria)
  • Sensitif terhadap rasa sakit sampai-sampai menyebabkan peningkatan detak jantung dan tekanan darah

Sementara itu, sejumlah faktor risiko juga turut andil dalam menyebabkan seseorang mengalami fobia jarum suntik, yaitu:

  • Pengalaman negatif atau trauma di masa lalu
  • Mengidap jenis fobia lainnya
  • Memiliki watak yang sensitif
  • Keturunan (genetik)

Ciri dan Gejala Trypanophobia

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, trypanophobia dan takut jarum suntik adalah dua hal yang berbeda kendati banyak orang menganggap keduanya sama-sama saja.

Trypanophobia atau fobia jarum suntik adalah kondisi takut jarum suntik pada tingkatan yang lebih ekstrem lagi. Pasalnya, seseorang yang mengalami fobia ini akan mengalami sejumlah ciri dan gejala apabila hendak “bertemu” dengan jarum suntik.

Ciri dan gejala trypanophobia adalah sebagai berikut:

  • Kepala merasa pusing
  • Rasa cemas yang berlebihan
  • Serangan panik
  • Mengalami gangguan tidur (insomnia) sehari sebelum disuntik
  • Merasa ‘diserang’ secara lahir maupun batin
  • Berusaha menghindar dari perawatan medis yang sedang dijalani
  • Peningkatan detak jantung
  • Peningkatan tekanan darah
  • Hilang kesadaran alias pingsan

Diagnosis Trypanophobia

Guna mendiagnosis apakah Anda mengalami trypanophobia atau hanya takut jarum suntik biasa, dokter akan menganalisisnya dari perilaku Anda sebelum disuntik.

Jika ditemukan gejala-gejala seperti yang sudah disebutkan di atas, seperti timbul rasa cemas yang berlebihan, peningkatan detak jantung dan tekanan darah, bahkan sampai menyebabkan pingsan, umumnya dokter sudah bisa memastikan jika Anda mengidap trypanophobia.

Agar diagnosis semakin kuat, dokter juga akan mengajukan sejumlah pertanyaan kepada Anda:

  • Apakah situasi seperti ini pernah terjadi sebelumnya?
  • Apakah ada trauma terhadap jarum suntik, misalnya prosedur suntik yang tidak tepat di masa lalu?
  • Apakah mengidap jenis fobia lainnya? Kalau ya, apa?
  • Apakah ada anggota keluarga yang mengidap kondisi serupa?

Cara Mengatasi Trypanophobia

Adanya trypanophobia pada diri seseorang tentu saja akan mengganggu proses penanganan medis yang sedang dijalaninya. Bagaimana mau cepat sembuh kalau disuntik saja takut? Padahal, prosedur suntik bertujuan untuk memasukkan obat yang penting bagi kesembuhan.

Oleh sebab itu, pengidap takut jarum suntik ekstrem ini perlu mendapat semacam perawatan khusus guna meminimalisir tingkat ketakutannya tersebut.

Mengingat fobia  berkaitan dengan kondisi psikologis, maka hal ini harus ditangani oleh dokter spesialis kesehatan jiwa. Umumnya, pengidap fobia akan menjalani sejumlah terapi, yakni:

1. Terapi Kognitif

Terapi kognitif adalah satu dari sejumlah cara mengatasi trypanophobia. Terapi ini bertujuan untuk mengubah ‘mindset’ agar seseorang yang tadinya takut jarum suntik menjadi tidak takut lagi, atau paling tidak tingkat ketakutannya berkurang.

Butuh waktu yang cukup lama hingga pasien benar-benar bisa ‘membunuh’ rasa takutnya terhadap jarum suntik.

2. Hipnoterapi

Hipnoterapi adalah metode terapi yang juga umum digunakan—dan cukup efektif—untuk menyembuhkan pelbagai masalah mental seperti gangguan kecemasan, kecanduan, dan tak ketinggalan fobia.

Terapi ini dilakukan dengan cara hipnosis, yakni memengaruhi alam bawah sadar seseorang hingga bisa ‘dikendalikan’ pikirannya. Pada kasus trypanophobia, hipnoterapi bertujuan untuk mengubah pikirannya selama ini, yaitu fobia jarum suntik. Banyak terapis yang mengklaim berhasil menggunakan hipnoterapi untuk menyembuhkan pengidap trypanophobia.

3. Obat-Obatan

Apabila terapi-terapi di atas tidak cukup untuk meredakan fobia jarum suntik, pemberian obat-obatan seperti anti-depresan akan dilakukan. Tujuannya, tentu saja untuk memberikan efek tenang pada pasien sehingga memperlancar prosedur pemberian suntikan.

Selain itu, ada sejumlah cara untuk meminimalisir kepanikan yang timbul saat seseorang hendak disuntik, yaitu:

  • Usahakan suhu ruangan hangat
  • Lakukan prosedur suntik dengan cepat agar rasa sakit tidak terlalu terasa
  • Pastikan jarum suntik yang digunakan baru

Bahaya Trypanophobia

Ada beberapa kondisi yang memang mewajibkan kita untuk disuntik, seperti:

  • Vaksinasi
  • Tes darah
  • Diabetes (suntik insulin mandiri)
  • Anestesi sebelum operasi

Apabila takut jarum suntik, bagaimana prosedur-prosedur tersebut bisa dilakukan? Sementara hal tersebut berkaitan dengan kesehatan tubuh. Anda bisa saja mengabaikannya, namun bukankah ini hanya akan memperburuk kondisi kesehatan?

Itu dia informasi mengenai trypanophobia atau fobia jarum suntik. Atas nama kesehatan, segera lakukan terapi untuk menyembuhkan kondisi ini. Semoga bermanfaat!

 

  1. Cirino, E. (2017). Trypanophobia. https://www.healthline.com/health/trypanophobia (Diakses pada 27 Agustus 2019)
  2. Fritscher, L. (2019). Overcoming Trypanophobia or the Fear of Needles. https://www.verywellmind.com/trypanophobia-2671700 (Diakses pada 27 Agustus 2019)
  3. Hypnotherapy. https://www.psychologytoday.com/intl/therapy-types/hypnotherapy (Diakses pada 27 Agustus 2019)


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi