Terbit: 14 November 2019 | Diperbarui: 16 December 2021
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Salah satu penyakit paling mematikan yang ditakuti oleh kaum hawa adalah kanker payudara. Pakar kesehatan sendiri menyebutkan bahwa kanker payudara disebabkan oleh kerusakan atau adanya mutasi pada gen. Tak hanya itu, ada beberapa faktor lain seperti faktor genetik dan faktor lingkungan. Hanya saja, ada beberapa mitos tentang kanker payudara yang sayangnya masih dipercaya oleh banyak orang. Apa sajakah mitos-mitos tersebut?

Mitos Menyesatkan Tentang Kanker Payudara Ini Masih Dipercaya Oleh Banyak Orang

Tidur dengan memakai bra bisa memicu kanker payudara
Kebiasaan tidur dengan tetap memakai bra, khususnya bra berkawat, disebut-sebut mampu menyebabkan kanker payudara. Dalam mitos ini, disebutkan bahwa penggunaan bra saat tidur bisa menyebabkan terganggunya aliran getah bening sehingga memicu penumppukan racun yang pada akhirnya menyebabkan kanker payudara. Sayangnya, hingga saat ini, belum ada penelitian yang membuktikan kaitan penggunaan bra dengan kanker payudara. Menggunakan bra yang ketat saat tidur akan membuat peredaran darah tidak lancar dan membuatnya tidak nyaman. Karena alasan inilah ada baiknya memang kita melepas bra saat tidur.

Kanker payudara hanya akan menyerang wanita
Meskipun jumlah kasusnya sangat minim, kanker payudara bisa menyerang pria. Yang menjadi masalah adalah, adanya mitos bahwa kanker payudara hanya akan menyerang wanita membuat banyak pria yang tidak menyadarinya sehingga terlambat memeriksakan kondisinya ke dokter sehingga rasio kematian pria yang meninggal akibat kanker ini sangatlah tinggi.

Deodoran memicu kanker payudara
Penelitian yang dilakukan oleh National Cancer Institute menunjukkan bahwa tidak ada kaitan antara kanker payudara dengan deodoran. Hal yang sama juga dikemukakan oleh jurnal kesehatan Eastern Mediterranean Health Journal.

Kanker payudara menurun pada keluarga
Gen BRCA1 dan BRCA2 yang merupakan gen mutasi dari kanker ini memang diturunkan pada keluarga. Namun, bukan berarti keturunan dari penderita kanker payudara akan terkena penyakit yang sama. Hanya 5 hingga 10 persen faktor resiko kanker payudara yang diturunkan, sisanya lebih disebabkan oleh faktor lingkungan dan juga gaya hidup yang tidak sehat.

Benjolan pada payudara pastilah kanker
Cukup banyak penyebab benjolan pada payudara yang ternyata bukan disebabkan oleh kanker seperti fibroadenoma atau semacam tumor jinak, lipoma atau tumor lemak, infeksi, dan lain sebagainya.


DokterSehat | © 2023 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi