DokterSehat.Com- Siapa sih yang tidak suka dengan kentang goreng? Camilan yang enak dan renyah ini bisa membuat kita ketagihan untuk terus-menerus mengonsumsinya saat mengobrol bersama atau menikmati acara televisi. Sayangnya, sudah menjadi rahasia umum jika kentang goreng juga dianggap sebagai makanan yang paling tidak sehat.

Kentang goreng sangat mudah untuk dibuat dan hanya memerlukan bahan yang sedikit. Sayangnya, camilan renyah ini kaya akan kandungan lemak, minyak, serta pati. Kerap mengonsumsinya bisa memicu peningkatan kadar kolesterol, tekanan darah, dan risiko untuk terkena penyakit jantung atau tekanan darah tinggi.
Bahkan, sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat yang dilakukan selama delapan tahun membuktikan fakta mengejutkan tentang kebiasaan mengonsumsi kentang goreng secara rutin, yakni bisa memicu datangnya kanker. Hal ini disebabkan oleh adanya kandungan akrilamida di dalam kentang goreng.
Sebagai informasi, kandungan akrilamida ini muncul tatkala bahan makanan yang memiliki kandungan pati seperti kentang digoreng dengan suhu yang tinggi. Yang menjadi masalah adalah, kandungan ini tergolong sebagai karsinogen atau bisa memicu kanker.
Menurut pemerintah Amerika Serikat, kerap mengonsumsi kentang goreng bisa menyebabkan datangnya tumor atau kanker pada perut, kelenjar tiroid, hingga paru. Melihat adanya fakta ini, ada baiknya memang kita mulai mengurangi asupan kentang goreng. Selain itu, ada baiknya kita memanggang kentang alih-alih menggorengnya dengan minyak agar bisa mendapatkan camilan yang jauh lebih sehat.