DokterSehat.Com – Kanker serviks adalah salah satu jenis kanker yang sangat mematikan dan menjadi salah satu pembunuh banyak sekali kaum wanita di Indonesia selain kanker payudara. Yang mengerikan dari kanker serviks adalah, penderita kanker ini seringkali tidak mengalami gejala-gejala apapun yang menunjukkan mereka terkena penyakit berbahaya ini sehingga tiba-tiba kanker pun berada dalam kondisi yang sudah cukup parah. Hanya saja, pakar kesehatan menyebutkan jika wanita bisa menjadi lebih waspada pada keputihan yang dialami pada tubuhnya karena bisa memberikan tanda-tanda tertentu mengalami kanker serviks.
Keputihan yang tidak wajar memang bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan, layaknya gangguan pada organ reproduksi atau bagian tubuh yang lain. Hanya saja, keputihan yang cukup aneh dengan disertai dengan bau yang tidak sedap layaknya anyir atau amis, gatal-gatal, hingga keluarnya cairan dengan warna yang sangat aneh atau bahkan disertai dengan adanya bercak darah bisa jadi adalah tanda adanya kanker serviks yang tentu saja harus segera diperiksakan ke dokter.
Dengan adanya deteksi dini kanker serviks, maka dokter pun bisa melakukan pencegahan atau penanganan dini yang tentu saja akan memberikan kesempatan lebih besar untuk menyembuhkan kanker serviks. Hanya saja, dikarenakan keputihan yang tidak wajar juga bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan lain yang bukan merupakan kanker serviks, maka kita pun harus mewaspadai gejala-gejala lain dari penyakit ini.
Pelvis atau bagian dari organ vital wanita seharusnya tidak merasakan sakit meskipun fase menstruasi sedang cukup berlangsung dengan berat. Jika rasa sakit muncul pada pelvis dan bahkan bisa berlangsung dengan durasi yang sangat lama dan berjam-jam, maka bisa jadi ini adalah tanda adanya kanker serviks yang harus segera diperiksakan ke dokter. Selain itu, rasa sakit yang mengiringi proses buang air kecil juga bisa menjadi tanda awal kanker serviks. Jika anda mengalami gejala-gejala tidak normal ini, tidak akan ada salahnya memeriksakan kondisi ini ke dokter sehingga andai benar-benar terjadi kanker serviks, maka kesempatan untuk menyembuhkannya akan jauh lebih besar.