DokterSehat.Com – Salah satu jenis penyakit kanker yang paling mematikan di seluruh dunia adalah kanker payudara. Bagaimana tidak, sekitar 50 persen wanita yang menderita penyakit ini harus meregang nyawa karenanya. Pakar kesehatan menyebutkan jika ada banyak sekali penyebab dari penyakit ini, dari adanya mutasi gen atau faktor keturunan, hingga gaya hidup yang tidak sehat. Namun, pakar kesehatan menyebutkan jika gaya hidup modern yang belakangan ini banyak dilakukan oleh wanita karier dimana mereka bisa bekerja hingga lembur ternyata juga ikut meningkatkan resiko penyakit ini. Bagaimana hal ini bisa terjadi?

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Ruth Travis, pakar kesehatan dari University of Oxford, mengungkapkan fakta jika andai seorang wanita kelelahan dan tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup di malam hari, maka Ia pun meningkatakan resiko terkena kanker payudara. Travis menyebutkan jika meskipun terlihat sepele, kelelahan dan ditambah dengan tekanan tinggi pekerjaan yang bisa menyebabkan stress pada akhirnya akan membuat wanita mengalami penurunan kekebalan tubuh. Andai sistem kekebalan tubuh tidak bekerja dengan benar, maka sel kanker pun bisa dengan leluasa menyerang tubuh wanita. Bahkan, andai wanita kerap bekerja hingga larut malam, maka pertumbuhan sel kanker payudara bisa terjadi dengan cukup cepat.
Penelitian ini sendiri melibatkan data dari 8 ribu wanita di berbagai kota besar di seluruh dunia dan mengungkapkan jika kanker payudara banyak menyerang wanita yang mengalami gangguan tidur, bekerja dengan shift malam, atau kerap melakukan lembur. Karena alasan-alasan inilah ada baiknya wanita karier lebih bijak dalam menata pekerjaannya sehingga bisa pulang tepat waktu dan tidak mengalami kelelahan secara berlebihan. Selain itu, cobalah untuk mengkonsumsi makanan yang sehat setiap hari, khususnya dalam memperbanyak asupan sayuran dan buah-buahan. Lakukan pula olahraga yang cukup dan sebaiknya menyempatkan diri untuk melakukan refreshing atau liburan yang bisa menurunkan resiko terkena kanker payudara dengan signifikan.