Speech delay adalah ketika seorang anak tidak mengembangkan bicara dan bahasa pada tingkat yang seharusnya. Ini adalah masalah perkembangan umum yang memengaruhi anak-anak prasekolah. Simak penjelasan lengkap mengenai penyebab hingga cara mengatasinya.
Meskipun keduanya sering sulit dibedakan—dan sering disebut bersamaan—terdapat beberapa perbedaan antara speech dan language delay. Balita yang mengalami speech delay atau keterlambatan bicara mengalami kesulitan membentuk suara yang benar untuk mengucapkan kata-kata.
Sedangkan keterlambatan bahasa atau language delay melibatkan pemahaman dan komunikasi, baik secara verbal maupun nonverbal. Balita dengan keterlambatan bahasa dapat membuat suara yang benar dan mengucapkan beberapa kata, tetapi mereka tidak dapat membentuk frasa atau kalimat yang masuk akal. Keadaan ini membuat balita kesulitan memahami orang lain.
Seorang anak dapat mengalami keterlambatan bicara atau keterlambatan bahasa, tetapi kedua kondisi tersebut terkadang tumpang tindih. Sebagai contoh:
Mengenali gejala keterlambatan bicara sering kali sulit dilakukan, karena banyak orang tua tidak mengetahui apakah anak membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai tonggak bicara, bahasa, atau ada masalah yang mendasarinya.
Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan oleh orang tua. Segera hubungi dokter jika anak:
Hubungi juga dokter jika ucapan anak Anda lebih sulit dipahami daripada yang diharapkan untuk usianya:
Gejala speech dan language delay lainnya, antara lain:
Anak Anda mungkin mengalami keterlambatan bicara jika dia tidak dapat melakukan hal-hal ini:
Keterlambatan bicara atau bahasa juga dapat memberi tahu sesuatu tentang perkembangan fisik dan intelektual secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa contohnya:
Keterlambatan bicara dapat mengindikasikan masalah pada mulut, lidah, atau langit-langit mulut. Dalam kondisi yang disebut tongue-tie (ankyloglossia) yaitu lidah terhubung ke dasar mulut, hal ini dapat membuat anak sulit untuk membuat suara tertentu, terutama:
Tongue tie juga dapat mempersulit bayi untuk menyusu.
Seorang anak berusia 3 tahun yang dapat memahami dan berkomunikasi secara nonverbal tetapi tidak dapat mengucapkan banyak kata mungkin mengalami keterlambatan bicara. Sedangkan, seorang anak yang dapat mengucapkan beberapa kata tetapi tidak dapat memasukkannya ke dalam frasa yang dapat dimengerti mungkin mengalami keterlambatan bahasa.
Beberapa gangguan bicara dan bahasa melibatkan fungsi otak dan mungkin menunjukkan ketidakmampuan belajar. Salah satu penyebab keterlambatan bicara, bahasa, dan perkembangan lainnya adalah kelahiran prematur.
Apraksia bicara masa anak-anak adalah gangguan fisik yang membuatnya sulit untuk membentuk suara dalam urutan yang benar untuk membentuk kata-kata. Namun, hal itu tidak memengaruhi komunikasi nonverbal atau pemahaman bahasa.
Balita yang tidak bisa mendengar dengan baik kemungkinan akan mengalami kesulitan membentuk kata-kata. Namun, tanda-tanda gangguan pendengaran mungkin sangat halus. Terkadang keterlambatan bicara atau bahasa mungkin merupakan satu-satunya tanda yang terlihat.
Lingkungan memainkan peran penting dalam perkembangan bicara dan bahasa. Pelecehan, pengabaian, atau kurangnya stimulasi verbal dapat membuat anak tidak mencapai tonggak perkembangan.
Masalah bicara dan bahasa sangat sering terlihat dengan gangguan spektrum autisme. Tanda-tanda lain mungkin termasuk:
Gangguan neurologis tertentu dapat memengaruhi otot yang diperlukan untuk berbicara. Ini termasuk:
Dalam kasus cerebral palsy, gangguan pendengaran, atau cacat perkembangan lainnya juga dapat memengaruhi kemampuan berbicara.
Speech delay dapat terjadi karena cacat intelektual. Jika anak Anda tidak berbicara, itu mungkin masalah kognitif daripada ketidakmampuan untuk membentuk kata-kata.
Jika anak Anda mungkin memiliki masalah, penting untuk segera menemui ahli patologi wicara-bahasa (SLP) atau terapis wicara. Seorang ahli akan melakukan tes standar dan mencari tonggak dalam perkembangan bicara dan bahasa anak.
SLP juga akan memeriksa:
Berdasarkan hasil diagnosis, ahli patologi wicara-bahasa mungkin merekomendasikan terapi wicara untuk anak Anda. Seorang terapis dapat membantu meningkatkan keterampilan berbicara dan bahasa, dan menunjukkan pada Anda apa yang harus dilakukan di rumah untuk membantu perkembangan anak.
Keterlambatan bicara juga dapat menyebabkan masalah dengan perilaku dan sosialisasi. Mendiagnosis kondisi dengan ahlinya sedini mungkin adalah sesuatu yang penting sebelum anak mulai sekolah.
Penelitian menunjukkan bahwa keterlambatan bicara dan bahasa pada usia 2,5 hingga 5 tahun dapat menyebabkan kesulitan membaca di sekolah dasar.
Sementara ketika keterlambatan bicara terkait dengan kondisi tertentu yang mendasarinya, mengatasi masalah yang menyebabkan speech delay adalah sesuatu yang penting. Ini mungkin termasuk: