Banyak orang tua yang masih ragu dan belum benar-benar paham terkait cara menjaga daya tahan tubuh anak. Perlu diketahui juga bahwa 1.000 hari pertama kehidupan (HPK) adalah periode emas si kecil. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan, seperti asupan nutrisi, stimulasi, dan cara merawat bayi.
Berdasarkan penjelasan yang dikutip dari promkes.kemenkes.go.id, 1.000 hari pertama kehidupan adalah masa sejak anak dalam kandungan sampai berusia dua tahun. Fase ini disebut sebagai periode emas karena pada masa ini terjadi pertumbuhan otak yang sangat pesat.
Kurang gizi di periode ini akan mengakibatkan kerusakan atau terhambatnya pertumbuhan yang tidak dapat diperbaiki dimasa kehidupan selanjutnya. Kemudian, cukup gizi selama dalam kandungan akan membuat janin tumbuh dan lahir sebagai bayi yang sehat kuat dan sempurna dalam tiap fase perkembangan dan pertumbuhannya.
Pada fase ini, baik atau buruknya pengasuhan ibu terhadap anak selama masa ini berdampak besar pada kemampuan anak untuk tumbuh, belajar, dan berkembang. Pada masa ini, pondasi kesehatan seumur hidup si kecil mulai dibangun.
Asupan nutrisi dan gizi menjadi penting karena jika anak mengalami gizi buruk dalam rentang 1.000 hari pertama kehidupan bisa menyebabkan kerusakan permanen pada pertumbuhan otak hingga anak sulit berprestasi di sekolah.
Dikutip dari promkes.kemenkes.go.id, berikut ini beberapa efek jika anak tidak mendapatkan nutrisi pada 1.000 hari kehidupan pertama:
Imunitas atau kekebalan tubuh sangat penting dalam proses tumbuh kembang anak sampai kemudian hari. Jika imunitas semakin kuat, maka tumbuh kembang anak pun akan semakin optimal dan mendukung perkembangan otak dan kecerdasan si kecil.
Pemenuhan nutrisi si kecil terbagi ke dalam beberapa fase, yaitu:
Pada intinya, ASI adalah sumber nutrisi terbaik. Kandungan ASI terdiri dari air, protein, karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, dan enzim. Kandungan tersebut tentunya dibutuhkan untuk menunjang pertumbuhan si kecil.
Menurut dr. Arlita Putri, Sp.A. yang merupakan dokter spesialis anak, ASI juga mengandung komponen esensial berisi probiotik dan prebiotik yang jika bergabung akan menjadi sinbiotik yang memiliki manfaat terbaik untuk kesehatan saluran cerna si kecil serta kekebalan tubuhnya.
Sinbiotik adalah kombinasi prebiotik dan probiotik yang diyakini memiliki efek sinergis dengan cara menghambat pertumbuhan bakteri patogen dan meningkatkan pertumbuhan organisme menguntungkan.
Sinbiotik bekerja untuk menjaga keseimbangan bakteri pada saluran cerna dan sudah terbukti secara klinis mampu membantu memperkuat imunitas anak. Oleh karena itu, asupan sinbiotik pun penting untuk diperhatikan.
Konsultasikan pemenuhan nutrisi sinbiotik untuk kepada dokter anak kepercayaan Anda. Pelajari lebih lanjut mengenai apa itu nutrisi di Immunity Education Page .