Dampak Psikis Kegemukan Pada Anak-Anak

Terbit: 22 March 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com– Kegemukan atau obesitas bukan hanya bisa dialami oleh orang dewasa saja namun juga anak-anak. Pada anak-anak, kegemukan dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan dan komplikasi kesehatan lainnya. Selain itu, kegemukan juga memiliki dampak psikis yang tidak baik bagi perkembangan sosial anak-anak.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Centers for Disease Control and Prevention, sebuah badan kesehatan di Amerika Serikat, pada tahun 2008 sebanyak 19.8 persen remaja di Amerika Serikat yang berusia di bawah 19 tahun dinyatakan mengalami kegemukan. Terlepas dari apa penyebab meningkatnya angka kegemukan yang dialami oleh remaja di Amerika Serikat, salah satu yang perlu disorot adalah dampak psikis dari kegemukan pada anak-anak.

Dampak psikis kegemukan pada anak-anak

Dilansir dari Live Strong, beberapa pengaruh kegemukan pada kondisi mental anak antara lain:

1. Target bullying
Pada beberapa kasus, obesitas meningkatkan kemungkinan anak untuk diintimidasi. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Pediatrics edisi Juni 2010, para peneliti di University of Michigan menemukan bahwa meskipun anak yang kelebihan berat badan tampak lebih normal, tingkat bullying pada anak yang mengalami obesitas tidak menurun.

Akibatnya, anak yang dibully bisa tumbuh menjadi anak yang nakal. Selain itu anak-anak obesitas lebih sering meninggalkan kelas daripada anak dengan berat badan normal. Kadang anak dengan obesitas juga menunjukkan kinerja yang kurang baik di kelas, dan menarik diri secara sosial.

2. Keterampilan sosial yang buruk
Masih berkaitan dengan poin sebelumnya, anak yang mengalami kegemukan dan sering dibully umumnya merasa tidak percaya diri. Mereka juga sering menunjukkan keterampilan sosial yang buruk dibanding anak-anak dengan berat badan normal.

3. Depresi
Perasaan minder dan putus asa, ditambah dengan perlakuan yang kurang baik dari lingkungan sekitar sering memicu depresi pada anak yang mengalami kegemukan. Meskipun depresi adalah masalah psikologis yang banyak dialami oleh anak-anak, kondisi ini sering memiliki konsekuensi sosial seperti anak-anak yang menarik diri dari kegiatan yang seharusnya mereka ikuti dan memilih untuk menyendiri.

Kegemukan bukan hanya masalah kesehatan namun juga dapat berdampak negatif pada kondisi psikis anak. Orang tua dapat mencegah anak mengalami obesitas dengan memberikan makanan bergizi pada anak, mengajak anak untuk lebih aktif berkegiatan dan berolahraga.

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi