Terbit: 15 November 2016 | Diperbarui: 20 December 2021
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Ada sebuah anggapan yang dipercaya oleh masyarakat dimana semua ibu hamil akan cenderung lebih gemuk karena memang sangat normal bagi mereka untuk mengkonsumsi makanan lebih banyak dari biasanya. Bahkan, ada sebagian ibu hamil yang menyebutkan jika kini mereka harus mengkonsumsi makanan untuk dua orang, yakni dirinya sendiri dan juga bayi yang dikandungnya. Hal ini tentu akan membuat mereka mengalami penambahan berat badan yang sangat banyak, bukan?

Ini Caranya Agar Ibu Hamil Tidak Terlalu Gemuk

Pakar kesehatan menyebutkan jika banyak wanita yang tidak memperhatikan porsi makannya selama kehamilan berakhir dengan kesulitan untuk menurunkan berat badannya menjadi ideal kembali setelah melahirkan. Padahal, menurut banyak pakar kesehatan, ibu hamil sebenarnya juga harus menjaga berat badannya karena andai mereka mengalami kenaikan berat badan lebih dari 11-13 kg selama masa kehamilan, ada dampak buruk bagi kesehatan sang buah hati.

Pakar kesehatan menyebutkan, kenaikan berat badan hingga sekitar 11-13 kg sangatlah ideal bagi kesehatan ibu hamil sekaligus bagi kesehatan dan perkembangan janin. Andai ibu hamil berada dalam kondisi terlalu kurus atau bahkan mengalami pertambahan berat badan yang lebih banyak dari angka tersebut, tentu ada resiko bagi bayi layaknya mengalami kelahiran prematur, kematian di usia muda, terkena asma, beresiko terkena penyakit jantung dan stroke, atau bahkan mengalami masalah pada perkembangan otaknya.

Demi mencegah masalah-masalah tersebut, ada baiknya ibu hamil tetap menjaga asupan makanan sehat di kala hamil dengan memperbanyak asupan sayuran dan buah-buahan. Janganlah terlalu mempercayai aturan makan untuk dua orang karena yang diutamakan adalah kebutuhan gizi ibu hamil terpenuhi, bukan seberapa banyak makanan yang kita makan. Dengan kebutuhan gizi yang tepat, maka perkembangan dan kondisi kesehatan anak tetap terjaga, namun tidak akan memberikan masalah berat badan bagi ibu setelah melahirkan.


DokterSehat | © 2023 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi