DokterSehat.Com- Sebagian pasangan yang sudah menikah tentu berharap bisa cepat mendapatkan keturunan. Untuk melakukannya, mereka tentu harus rajin-rajin melakukan hubungan intim, khususnya di masa-masa subur, menjaga kondisi kesehatan tubuh, sekaligus menerapkan pola makan yang sehat. Sebenarnya, apakah ada makanan tertentu yang bisa meningkatkan peluang mendapatkan kehamilan?

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Harvard Medical School, disebutkan bahwa ada beberapa jenis makanan tertentu yang bisa meningkatkan fungsi ovulasi wanita sehingga tentu akan meningkatkan peluang mendapatkan kehamilan. Berikut adalah makanan-makanan tersebut.
Karbohidrat kompleks
Makanan dengan kandungan karbohidrat kompleks akan cenderung lebih lambat dicerna oleh tubuh. Hal ini bisa mencegah lonjakan gula darah, salah satu kondisi yang bisa menghambat ovulasi pada wanita. Beberapa makanan yang kaya akan karbohidrat kompleks seperti gandum, kacang-kacangan, sayuran, dan buah-buahan sangatlah direkomendasikan bagi kaum hawa.
Asam lemak esensial
Asam lemak esensial layaknya DHA atau asam lemak omega 3 bisa membantu sistem reproduksi wanita dengan cara mendukung proses ovulasi, meningkatkan kualitas sel telur, hingga memperlambat penuaan indung telur. Beberapa jenis makanan yang kaya akan asam lemak esensial adalah ikan salmon, ikan tuna, udang, dan berbagai suplemen tertentu.
Protein nabati
Konsumsi tempe, kacang-kacangan, dan tahu yang kaya akan protein nabati bisa menurunkan resiko gangguan ovulasi pada wanita.
Whole milk
Wanita yang kerap mengkonsumsi susu rendah lemak dan berbagai produk turunannya ternyata cenderung lebih mudah terkena gangguan ovulasi sehingga tentu lebih sulit untuk mendapatkan kehamilan. Cobalah untuk mengkonsumsi whole milk atau susu full fat saja.
Multivitamin
Beberapa jenis multivitamin yang memiliki kandungan 400 mikrogram asam folat dan 40 hingga 80 gram zat besi bisa menurunkan gangguan ovulasi sehingga tentu membantu kaum hawa untuk mendapatkan kehamilan.