DokterSehat.Com – Belakangan ini, kasus ibu hamil yang terkena virus toksoplasma cukup tinggi sehingga banyak ibu hamil yang berusaha sebisa mungkin menghindari berbagai hewan peliharaan. Memang, virus ini bisa ditemukan pada sebagian hewan peliharaan manusia layaknya anjing, kucing, atau bahkan burung. Jika ibu hamil terkena toksoplasma, dikhawatirkan kehamilannya bisa mengalami keguguran atau bahkan andai bayi terlahir, bisa jadi anak yang dilahirkan akan mengalami gangguan pada fisiknya hingga gangguan pada perkembangan kecerdasan. Lantas, apa sajakah yang harus dilakukan agar ibu hamil tidak terkena virus toksoplasma?
Pakar kesehatan menyebutkan jika mengingat banyaknya virus toksoplasma yang berada pada hewan, maka ada baiknya memang untuk sementara ibu hamil agak menjauh dari berbagai hewan peliharaan. Namun, harap diingat bahwa justru penularan virus toksoplasma ini lebih sering terjadi karena ibu hamil mengkonsumsi makanan atau minuman yang sudah terkena virus toksoplasma. Bukan berarti makanan atau minuman ini tidak steril. Namun, banyak ibu hamil yang baru bermain-main atau menyentuh hewan peliharaannya kemudian langsung menyentuh makanan yang mau dimakan sehingga virus pun ikut masuk bersama dengan makanan tersebut.
Jika virus toksoplasma ini berhasil masuk ke dalam tubuh sang ibu hamil, maka tentu akibatnya bisa menjadi sangat fatal. Bagaimana tidak, virus toksoplasma ini bisa menyebabkan tubuh ibu hamil terinfeksi sehingga resiko keguguran pun akan meningkat drastis. Bahkan, menurut Agustin Kusumayati, salah satu pakar kesehatan dari Universitas Indonesia, menyebutkan jika perkembangan janin dalam kandungan pun akan mengalami gangguan yang hebat.
Dengan adanya fakta ini, pakar kesehatan pun mewanti-wanti ibu hamil agar menjaga pola hidupnya dengan sehat dan menjaga kebersihan dengan baik. Dengan rajin mencuci tangan dengan sabun, maka ibu hamil pun menurunkan resiko terkena virus toksoplasma sehingga kesehatan kehamilannya pun tetap terjaga.