DokterSehat.Com- Pernah dengar body reset diet? Dari namanya memang terdengar sangat menarik, ternyata penerapan body reset diet tidak hanya akan “me-reset” atau membuat tubuh kita lebih segar namun juga mampu menurunkan berat badan sesuai tujuan yang diinginkan lho.
Bagaimana cara penerapan body reset diet dan amankah melakukan body reset diet? Yuk, kita simak pembahasannya di bawah ini!
Seperti namanya, body reset diet adalah diet yang mengklaim mampu memperbaiki metabolisme tubuh, menyegarkan kembali sistem tubuh dan mengatur sistem tubuh untuk secara bertahap menurunkan berat badan. Berat badan yang akan turun disebut mampu dicapai dengan cepat dan bisa bertahan dalam jangka waktu lama.
Klaim yang sangat menarik karena penurunan berat badan yang dijanjikan beriringan dengan penurunan berat badan ya. Lalu, bagaimana penerapannya?
Prinsip utama body reset diet adalah dengan mengonsumsi makanan berkalori rendah yang diutamakan berasal dari tanaman atau plant based food. Hal ini diperoleh dengan mengonsumsi menu makanan yang sebagian besar berupa smoothies selama hampir lebih dari dua minggu.
Kondisi ini dinilai sangat efektif membakar kalori bahkan hingga saat kita sedang tidur, menurut Harley Pasternak, pencetus diet ini yang merupakan seorang master gizi dari University of Toronto yang juga seorang trainer fitnes artis di Amerika.
Body reset diet adalah diet yang dilakukan selama 15 hari dan dibagi menjadi tiga fase, dimana masing-masing fase dibagi menjadi 3-5 hari.
Untuk lebih jelasnya, setiap fase dibagi berdasarkan bahan makanan yang boleh dikonsumsi, yaitu:
Body reset diet menurut para pakar kesehatan
Lalu, apakah body reset diet sehat dan aman untuk dilakukan? Pakar kesehatan dan nutrisi dari US News menyebutkan bahwa body reset diet memang mampu menurunkan berat badan dalam jangka waktu yang relatif cepat, akan tetapi makanan rendah kalori yang dianjurkan akan meningkatkan risiko kekurangan gizi sehingga diet ini hanya bisa dilakukan dalam jangka waktu pendek saja ya.
Selain itu diet ini hanya akan menunjukkan penurunan berat badan yang tidak “awet” dan disebut tidak bisa langsung menunjukkan hasil yang efektif untuk semua orang. Jadi penerapannya hanya untuk jangka waktu 15 hari saja, ya.
Nah, jadi tertarikkah Anda mencoba menerapkan body reset diet?