DokterSehat.Com – Vitamin D adalah salah satu jenis vitamin yang sangat penting bagi tubuh. Dengan mendapatkan asupan vitamin D yang cukup, kita mampu mencegah berbagai penyakit berbahaya layaknya diabetes dan juga gangguan pada tulang layaknya osteoporosis. Sayangnya, banyak dari kita yang berpikir jika sebaiknya kita banyak-banyak mengkonsumsi vitamin D. Padahal, terlalu banyak memiliki vitamin D dalam tubuh juga tidak baik bagi kesehatan.
Sebuah penelitian yang dirilis oleh American Journal of Medicine menyebutkan jika kita memiliki kandungan vitamin D yang berlebihan dalam tubuh, maka kita pun akan mengalami peningkatan resiko gangguan pada organ-organ kardiovaskular, baik itu pembuluh darah maupun jantung. Pakar kesehatan bahkan menyebtukan jika vitamin D sebaiknya dikonsumsi dengan jumlah yang tepat dan berimbang saja sehingga organ-organ kardiovaskular tersebut dapat dilindungi dengan maksimal. Bahkan, pakar kesehatan juga merekomendasikan kita untuk tidak mengkonsumsi suplemen tambahan vitamin D, khususnya jika kondisi tubuh kita cukup sehat karena kondisi vitamin D yang berlebihan tidak akan memberikan manfaat apapun pada tubuh.
Mereka yang membutuhkan vitamin D dengan jumlah yang cukup tinggi adalah mereka yang sudah berusia lanjut, mereka yang memiliki masalah atau penyakit ginjal, hingga wanita yang mengalami menopause mengingat kekurangan vitamin D bisa beresiko membuatnya terkena penyakit osteoporosis atau pengeroposan tulang. Bagi kita yang masih dalam kondisi yang sehat dan normal, berapa banyakkah sebaiknya kadar vitamin D di dalam tubuh? Pakar kesehatan menyebutkan jika kadar 21 nanogram untuk setiap 25 mililiter sudah sangat mencukupi kebutuhan vitamin D dalam tubuh.
Vitamin D dengan dosis yang normal bisa didapatkan dari kebiasaan baik mengkonsumsi susu dan juga dari sinar matahari pagi yang memang sudah kaya akan vitamin D. Kita sebagai masyarakat yang tinggal di negara yang kaya matahari tentu akan sangat mudah mendapatkan asupan vitamin D dengan menikmati sinar matahari pagi. Tidak perlu menambahkan suplemen vitamin D lainnya karena bisa jadi kita akan membahayakan organ kardiovaskular dalam tubuh.