DokterSehat.Com – Salah satu minuman yang disarankan untuk konsumsi setiap hari adalah air putih. Dalam satu hari kita butuh sekitar 6-8 gelas air. Selain air putih yang akan membantu kerja dari organ lainnya, Anda disarankan untuk mengonsumsi susu. Nah, susu yang akan dikonsumsi ini tidak hanya berasal dari sapi saja. Ada bahan lain seperti kedelai hingga almond yang digunakan sebagai bahan utama.
Jenis susu yang biasa dikonsumsi sebenarnya ada banyak meski kita cenderung mengonsumsi susu sapi atau kedelai yang mudah didapatkan. Nah, kira-kira jenis susu apa saja yang bisa dikonsumsi dan mengandung banyak nutrisi? Berikut ulasan selengkapnya.
Susu sapi adalah salah satu yang banyak dikonsumsi dan diolah menjadi berbagai jenis produk. Susu kemasan dengan aneka rasa dibuat dengan susu sapi sudah banyak tersedia di pasaran. Bahkan, susu berjenis whey yang mengandung cukup banyak protein dan BCAA juga mudah didapatkan meski harganya cukup mahal.
Meski susu sapi banyak dikonsumsi oleh masyarakat, susu ini mulai dikurangi konsumsinya oleh beberapa orang. Selain menyebabkan alergi, susu juga bisa menyebabkan masalah pencernaan. Susu sapi mengandung cukup banyak kalsium yang baik untuk kesehatan tulang dan juga gigi agar tidak keropos.
Susu almond adalah salah satu minuman nabati yang banyak diproduksi dan dikonsumsi oleh banyak orang di beberapa negara termasuk Amerika dan Australia. Alasan pemilihan susu almond untuk pengganti susu konvensional adalah kandungan kalorinya yang sangat rendah dan kandungan lemak jenuh juga kecil.
Dengan lemak yang rendah, susu ini baik untuk membantu penurunan berat badan. Susu almond cocok untuk mereka yang mengalami intoleransi laktosa baik anak-anak maupun dewasa. Oh ya, meski bermanfaat, susu ini tidak begitu cocok untuk anak-anak karena sering tidak mengandung kalsium dan kadar protein rendah.
Susu kedelai adalah salah satu jenis susu yang paling banyak dikonsumsi dan berasal dari bahan nabati. Susu ini mengandung protein yang sangat tinggi dan berbagai antioksidan yang membantu menjaga kesehatan dari tubuh. Susu kedelai juga aman dikonsumsi oleh siapa saja khususnya yang alergi dengan susu sapi.
Salah satu hal yang mungkin harus diperhatikan sebelum membuat atau membeli susu kedelai adalah kandungan nutrisi dan siapa produsennya. Kadang susu kedelai menyebabkan alergi pada anak di bawah usia 3 tahun.
Susu oat sangat bergizi karena mengandung cukup banyak antioksidan dan juga vitamin yang bermanfaat untuk tubuh. Sayangnya susu yang memiliki tekstur kental ini cukup kental ini mengandung banyak gula. Jadi, tidak cocok untuk mereka yang sedang menjalani diet. Selain itu mereka yang memiliki intoleransi gluten tidak bisa minum susu ini.
Susu oat lebih banyak dikonsumsi dalam keadaan hangat. Selain itu, susu juga sering dimakan dengan sereal untuk sarapan di pagi hari.
Hemp adalah tanaman yang mirip dan masih satu rumpun dengan mariyuana. Meski demikian, tanaman ini tidak mengandung zat adiktif yang berbahaya. Biji dari hemp bisa dibuat menjadi susu dengan kandungan protein cukup dan kadar gula rendah. Susu ini cocok untuk diet meski proteinnya tidak terlalu banyak.
Hemp jarang dibuat sendiri karena rasa minuman yang dihasilkan akan terasa aneh. Biasanya produk susu hemp dibuat di pabrik dengan pengolahan yang tepat dan penambahan rasa serta nutrisi lainnya agar lebih bisa diterima oleh lidah dan manfaatnya menjadi lebih besar.
Susu kelapa atau santan adalah alternatif susu terakhir yang bisa dikonsumsi. Susu ini mengandung cukup banyak nutrisi khususnya lemak. Rutin mengonsumsi santan juga membuat Anda mudah kenyang. Sayangnya santan tidak bisa dikonsumsi semua orang karena kandungan lemaknya yang tinggi. Selain itu, susu kelapa juga cenderung rendah kandungan proteinnya.
Semua jenis susu yang dibahas di atas memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri-sendiri. Sulit untuk mengatakan mana susu terbaik untuk tubuh karena setiap orang bisa saja memiliki perbedaan. Untuk memilih susu yang sesuai dengan kebutuhan pertimbangkan beberapa hal di bawah ini.
Inilah ulasan tentang beberapa jenis susu yang baik untuk tubuh agar kita tidak hanya mengonsumsi susu sapi saja. Nah, untuk masalah mana susu yang terbaik, semuanya memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri-sendiri. Pilihlah susu yang sesuai dengan kebutuhan dan disesuaikan dengan alergi atau nutrisi yang ingin didapatkan.